Pamor Bonang Rinenteng

Deskripsi:
gb hanya visual
Pamor Bonang Rinenteng atau Bonang Serenteng adalah salah satu motif pamor yang mempunyai bentuk gambaran seperti Bonang, salah satu alat gamelan Jawa, berupa garis lurus di tengah bilah, dengan bulatan-bulatan simetris menempel di kiri- kanan garis tersebut. 
Diameter bulatan itu biasanya lebih besar daripada bulatan pamor udan mas. Sedangkan jarak antara pasangan bulatan satu ke pasangan bulatan berikutnya sekitar 1 sampai 1,5 cm. 
Pamor ini tergolong pamor rekan, karena motif gambarannya dirancang dulu oleh sang Mpu.
Ditinjau dari cara pembuatannya pamor ini memiliki kombinasi 2 jenis pamor yakni pamor miring adalah garis yang ada di tengah bilahnya, sedangkan bulatan-bulatannya adalah pamor mlumah. 
Cara pembuatannya Pamor bonang rinenteng, sama persis dengan pamor udan mas. Bedanya, jika dalam pamor udan mas, posisi aksen ketokan tidak sejajar, sedangkan pada pamor bonang serenteng posisi ketokan sejajar di kiri dan kanan dari pangkal hingga ujung keris.
Makna;
Perlu diketahui, bahwa Bonang adalah salah satu alat musik yang termasuk ke dalam gamelan. Alat musik Bonang merupakan alat musik tradisional asal Jawa Tengah.
Bonang ini merupakan gong versi mini yang ada pada Degung Gamelan Sunda.
Alat musik Bonang juga biasa dikenal dengan sebutan pot atau ceret.  Ada dua jenis Bonang yakni Bonang Pelog dan Bonang Slendro.
Bonang biasanya ditabuh dengan menggunakan tongkat yang berlapis sama halnya dengan gong.
Bonang barung dan bonang penerus memiliki ukuran sedang, beroktaf tengah sampai tinggi, jika kita dengarkan suara nya, maka saat dipukul, akan berbunyi dan terdengar “nang”. 
Kata “nang“ ini bagi orang jawa diartikan dengan "sadar". Dan hal ini memiliki makna filosofis “setelah manusia terlahir, ia harus bisa berfikir dengan hati yang jernih agar bisa mengambil keputusan dengan penuh kesadaran”.




-------------------------------------
Ditulis dan disadur
Oleh: Bhre Polo
Sumber:

Komentar

Postingan Populer