Pamor Satria Pinayungan
Deskripsi;
Pamor Satria Pinayungan ini tergolong salah satu pamor yang cukup populer dikalangan masyarakat perkerisan.
gb hanya visual |
Menurut beberapa literasi tentang pamor, terdapat dua macam pamor Satria Pinayungan ini, yaitu:
1. Motif pamor pada bagian sor-soran, bisa berupa apa saja bentuknya, bisa Wos Wutah, dll, lalu diatas pamor itu (dekat ujung bilah) terdapat pamor Kudhung.
2. Motif pamor pada sor-soran menyerupai Udan Mas tapi bentuknya teratur. Tiga bulatan mendatar diteruskan beberapa bulatan keatas.
Selain itu, Pamor Ksatria Pinayungan bukanlah jenis pamor pemilih, sehingga bisa cocok untuk semua orang dan kalangan.
Makna;
Secara bahasa dalam kamus besar bahasa Indonesia, kata Satria, atau bentuk baku nya Ksatria Memiliki dua pengertian, yaitu:
1. orang (prajurit, perwira) yang gagah berani; pemberani;
2. kasta kedua dalam masyarakat Hindu; kasta bangsawan atau kasta prajurit;
Dari penjelasan diatas, bisa disimpulkan bahwa pengertian Pamor Satria Pinayungan secara harfiah adalah seorang satria yang dinaungi oleh sebuah payung untuk perlindungan, baik dari terik matahari maupun dari hujan.
Tentunya hal ini tidak terbatas pada hal tersebut. Karena tidak serta-merta sang Mpu tiba-tiba menamai pamor tersebut dengan Satria Pinayungan tanpa alasan yang jelas. Penulis berusaha memahami dan meresapi alam pemikiran sang Mpu dalam penciptaan awal pamor tersebut.
'Satria' disini merujuk pada sifat, watak. Tentunya seorang 'satria' memiliki kekuatan dalam pengertian yang luas, baik kekuatan lahir maupun batin. Dengan kekuatan itu, tidak boleh menindas yang lemah, tembung 'ojo dumeh' selalu dikedepankan, yang merupakan syarat mutlak untuk manusia yang berjiwa 'satria', sehingga menjadi pengayom nya.
---------------------------------
Ditulis dan disadur
Oleh: Bhre Polo
Sumber:
Komentar
Posting Komentar